Newest Post

// Posted by :Unknown // On :Rabu, 03 April 2013


puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larit dan bait.
larik bermajas dimaksudkan larik - larik puisi tertentu menggunakan kalimat bermajas. 
majas merupakan cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis.
larik - larik puisi yang bermajas dalam soal ujian nasional yang sering keluar adalah puisi yang menggunakan majas hiperbola, personifikasi, metafora, dan asosiasi / perumpamaan.

1.    majas hiperbola adalah penggunaan kata yang berlebihan 
contoh nya :
Ø Tendangan maut dari bagian penyerang telah berhasil membobol gawang lawan.
Ø Tubuh penari itu lentur sekali, bahkan karet pun kalah masih kalah lentur dengan kelenturan tubuh penari itu.
Ø Aku takut bila selalu digoncang demo yang tidak berkesudahan, maka negeri ini kelak akan runtuh
Ø Orang itu bergulat dengan api demi mendapatkan hasil bakaran keramik yang terbaik
Ø Nenek tua itu tak kenal lelah membanting tulang demi selembar rupiah
Ø Lika - liku hidupnya penuh dengan duri yang tajam dan jalanan yang terjal
Ø Isu kenaikan harga BBM telah berhasil membuat harga - harga bahan pokok membumbung tinggi 
Ø Orang tua gadis kecil itu harus membayar mahal harga dirinya di depan pengadilan
Ø orang itu bekerja hingga berkeringat darah.

2.   majas personifikasi adalah penggunaan majas yang menganggap benda mati sebagai manusia 
contoh nya : 
Ø Angin laut yang sepoi - sepoi sore ini membelai rambut panjang gadis manis yang duduk di bawah pohon kelapa itu.
Ø Bola itu berlari kencang menuju gawang lawan
Ø Debu tidak pernah paham bahwa berkat dia jejak sang dewi pun bisa terlihat
Ø Di tangan seorang pujangga, pena pun bisa menari dengan indahnya menciptakan rangkaian kalimat peneduh jiwa.
Ø Ujung pohon pun terlihat meliuk menari tiada henti terkena tiupan angin kencang
Ø Ombak di pantai selatan saling berkejaran ingin segera sampai di bibir pantai
Ø Bermain dengan hati seorang perempuan akan menuai karma dikemudian hari
Ø Baru karang itu tetap berdiri dengan kokohnya di tengah lautan
Ø Rumput hias itu telah berbaris dengan rapi mengisi sela - sela tanah yang kosong di halam depan rumah
Ø Surat cinta yang kuterima membawa kabar baik tentang si jantung hati yang nun jauh disana

3.   majas metafora adalah penggunaan majas yang membandingkan dua benda, benda yang diperbandingkan tidak lagi disebut-sebut.
contohnya :
Ø Engkaulah sinar mentariku yang selalu menyinari hari - hariku
Ø Raja hutan mengaum dengan kerasnya sebagai pertanda bahwa dia adalah sang penguasa hutan
Ø Engkau telah bertahta di hatiku sejak pertama kali aku melihat wajahmu
Ø Bunga bangsa itu telah gugur saat membela negara tercinta ini
Ø Mobil merk Avanza dan Xenia telah merajai jalanan selama beberapa tahun terakhir ini
Ø Team sepakbola Nasional telah bermain dengan cantik selama bertanding dengan Brunei Darussalam
Ø Gol yang diciptakan oleh Gonzales adalah gol terindah yang pernah aku lihat
Ø Sandra telah menutup hatinya rapat - rapat untuk Reza yang telah menghianatinya.
Ø Dibalik sifat garang Donni terdapat sebentuk hati yang sangat rapuh
Ø Della adalah seorang sahabat yang mampu mengunci mulut rapat - rapat demi menjaga rahasia hidupku yang pernah aku ceritakan kepadanya

4.   majas perumpamaan adalah majas yang menggunakan perbandingan dua benda. kata kunci yang ada : seperti, ibarat, bagaikan, laksana, bak , dan sebagainya. 
contoh nya :
Ø Semangatnya keras bagaikan baja.
Ø Mukanya pucat bagai mayat.
Ø Wajahnya kuning bersinar bagai bulan purnama



{ 1 komentar... read them below or add one }

// Copyright © Fujiwara Asuka //Anime-Note//Powered by Blogger // Designed by Johanes Djogan //